Polri sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat serta aparat penegak hukum yang tetap melindungi HAM melalui pelaksanaan operasi Mantap Brata Tahun 2018 mengemban tugas yang cukup berat guna mengamankan tahapan Pemilihan Umum Tahun 2019 agar dapat berjalan aman, lancar dan tertib.
Untuk menghadapi unjuk rasa Polri membutuhkan peralatan salah satunya adalah Senjata Pelontar, Senjata SB1-V2 beserta Amunisi Gas Airmata, Amunisi Karet dan Amunisi Hampa yang mana peralatan tersebut harus di uji coba penggunaannya serta di cek amunisinya.
Maksuda dan tujuan kegiatan ini ialah Untuk mengetahui berapa banyak Senjata Pelontar, Senjata SB1-V2 beserta Amunisi Gas Airmata, Amunisi Karet dan Amunisi Hampa yang siap digunakan untuk mendukung pelaksanaan tugas dalam rangka mendukung pengamanan Operasi Mantap Brata Seligi-2019 dan Untuk mengetahui apakah Senjata Pelontar, Senjata SB1-V2 beserta Amunisi Gas Airmata, Amunisi Karet dan Amunisi Hampa yang ada di Gudang Biro Logistik masih berfungsi dengan baik atau tidak.
Setelah dilaksanakan tes dan uji amunisi sertas enjata dapat disimpulkan bahwa materil senjata dan amunisi perolehan tahun 2019 masih sangat ampuh dan berfungsi dengan baik dengan jarak sebar powder ketika diledakkan dan efek dari gas air mata yang sangat efektif terasa sangat memedihkkan mata. sedangkan perolehan tahun 2018, 2017 dan seterusnya tahun dibawah dinilai efeknya semakin menurun, dikarenakan setiap amunisi memiliki masa berlaku pemakaian.