Pid.kepri.polri.go.id – Love scamming atau penipuan cinta adalah modus kejahatan siber di mana pelaku berpura-pura menjalin hubungan romantis secara online untuk menipu korban, biasanya demi mendapatkan uang atau keuntungan pribadi. Fenomena ini makin marak seiring meningkatnya penggunaan media sosial dan aplikasi kencan.
Ciri-ciri Love Scamming
- Mendekati dengan cepat dan intens
- Baru kenal beberapa hari tapi sudah bicara soal cinta, nikah, atau masa depan.
- Terlalu sempurna
- Mengaku berprofesi menarik (dokter, tentara, pengusaha), tapi sulit dibuktikan.
- Suka menghindar dari video call
- Alasan sibuk, kamera rusak, atau berada di luar negeri.
- Mulai meminta uang
- Dalihnya bisa macam-macam: biaya pengiriman hadiah, kecelakaan, keluarga sakit, atau masalah hukum.
- Terlalu mendesak dan manipulatif
- Korban dibuat merasa bersalah jika menolak membantu.
Jangan Terjebak!
- Jangan mudah percaya dengan orang asing di internet.
- Jangan kirim uang ke orang yang belum pernah kamu temui langsung.
- Hati-hati berbagi foto atau data pribadi, bisa digunakan untuk pemerasan.
Tips Aman dari Love Scamming
- Selalu verifikasi identitas orang asing — cari profil asli mereka di internet.
- Gunakan logika, bukan hanya perasaan — cinta sejati tidak datang dengan permintaan transfer.
- Bicarakan dengan orang terpercaya — jika kamu merasa ragu, minta pendapat keluarga atau teman.
- Laporkan ke pihak berwenang jika merasa menjadi korban.