Polresta Barelang – Polsek Nongsa Polresta Barelang bersama instansi terkait melaksanakan monitoring dan penanganan bencana alam berupa banjir, genangan air, serta pohon tumbang yang terjadi di wilayah Kecamatan Nongsa, Kota Batam. Kegiatan ini dilakukan sebagai langkah respons cepat akibat curah hujan yang cukup tinggi sehingga menimbulkan dampak di beberapa titik wilayah hukum Polsek Nongsa. Selasa (26/08/2025).
Berdasarkan hasil monitoring di lapangan, terdapat beberapa lokasi yang terdampak. Di Kelurahan Batu Besar, petugas menemukan pohon tumbang yang menutupi sebagian badan Jalan Hang Kesturi tepat di depan Stadion Citramas. Kondisi tersebut sempat menghambat arus lalu lintas hingga dilakukan penanganan lebih lanjut. Sementara itu, di Kelurahan Kabil, ditemukan genangan air cukup tinggi di pintu masuk Kantor Camat Nongsa dengan kedalaman mencapai pinggang orang dewasa.
Sedangkan di Kelurahan Sambau dan Kelurahan Ngenang, hasil monitoring tidak ditemukan adanya dampak banjir, pohon tumbang, maupun tanah longsor. Meski demikian, Polsek Nongsa tetap menyiagakan personelnya untuk mengantisipasi kemungkinan adanya bencana susulan apabila intensitas hujan kembali meningkat.
Dalam kegiatan tersebut, turut hadir personel gabungan dari SAR Ditsamapta Polda Kepri, piket Samapta Polsek Nongsa, piket Intelkam Polsek Nongsa, serta Bhabinkamtibmas. Kehadiran personel gabungan ini bertujuan untuk mempercepat respons penanganan bencana serta memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang terdampak.
Adapun langkah kepolisian yang telah dilakukan antara lain melaksanakan pengumpulan bahan dan keterangan (Pulbaket) di lokasi terdampak, berkoordinasi dengan instansi terkait untuk penanganan lanjutan, serta melakukan himbauan kepada warga agar tetap waspada terhadap potensi bencana susulan. Selain itu, personel juga melakukan dokumentasi sebagai bagian dari laporan resmi serta menyampaikan hasil monitoring kepada pimpinan.
Kapolsek Nongsa Kompol Dr. Arsyad Riyandi, S.I.P., M.H., menyampaikan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan dinas terkait untuk segera melakukan normalisasi drainase di titik rawan banjir, serta membersihkan pohon tumbang agar tidak mengganggu aktivitas masyarakat. “Kami menghimbau kepada seluruh warga Nongsa agar tetap berhati-hati, mengurangi aktivitas di luar rumah jika tidak mendesak, dan segera melaporkan kepada pihak kepolisian apabila menemukan kondisi yang berpotensi membahayakan,” ungkapnya.
Secara umum, situasi di wilayah hukum Polsek Nongsa pasca monitoring dalam keadaan aman dan terkendali. Dengan adanya langkah cepat yang dilakukan, diharapkan penanganan dampak bencana akibat curah hujan ini dapat berjalan optimal serta meminimalisir kerugian maupun gangguan terhadap masyarakat.