Tribratanews.kepri.polri.go.id – Polres Tanjungpinang mengerahkan sebanyak 35 personil untuk mengamankan Festival Pulau Penyengat 2019, Kamis (14/2/2019).
Adapun kegiatan tersebut dihadiri Gubernur Kepri Dr. H. Nurdin Basirun, S.Sos.Msi, Walikota Tanjungpinang Sahrul. S.Pd., Wakapolres Tanjungpinang Kompol Sujoko. SIK.MH, FKPD Kota Tanjungpinang serta segenap tokoh masyarakat kota Tanjungpinang.
Pada kesempatan tersebut, hadirnya Gubernur Prov. Kepri Dr. H. Nurdin Basirun S.Sos,M.Si dalam rangka meresmikan pembukaan Festival Pulau Penyengat (FPP) 2019 yang berlangsung di Balai Adat Pulau Penyengat Tanjungpinang.
Dalam sambutannya, Gubernur Kepri menyampaikan bahwa pulau Penyengat memiliki arti penting bagi masyarakat Provinsi Kepulauan Riau khususnya kota Tanjungpinang.
“Pulau penyengat tidak hanya sebagai salah satu destinasi wisata terbaik Kota Tanjung Pinang, namun sebagai basis dari kekuatan masyarakat lokal dalam mempertahankan adat istiadat, terutama kebudaan Melayu,” katanya.
Pulau yang terletak di muara Sungai Riau ini memiliki sejarah yang kuat dalam kebudaan Melayu, dimana merupakan pusat dari pemerintahan Kerajaan Riau yang berkedudukan Yang Dipertuan Muda Kerajaan Riau-Lingga di tahun 1900.
Kapolres Tanjungpinang AKBP Ucok Lasdin Silalahi, S.I.K., M.H. melalui Kapolsek Tanjungpinang Kota AKP Reza Anugerah selaku Perwira pengendali dalam acara tersebut menyampaikan bahwa acara akan berlangsung dari tanggal 14-18 februari 2019.
Berlangsungnya acara tersebut melibatkan sebanyak 35 personil dari Polsek Tanjungpinang Kota dibantu jajaran Polres Tanjungpinang guna mengamankan kegiatan seperti lomba berzanzi, lomba membaca Gurindam XII, lomba kompang dewasa klasik, lomba kompang kreasi remaja, lomba syarhil Gurindam XII, lomba busana melayu kreasi, lomba fotografi, lomba bazar kuliner khas Melayu, lomba fashion carnival serta lomba lagu Melayu.