pid.Kepri.polri.go.id – Setiap orang, termasuk Anda, pasti pernah mengalami kesedihan dan kegagalan yang mungkin menyebabkan luka batin. Sebagian orang bisa menghadapinya, tapi yang lain justru makin terpuruk dalam kegelapan. Orang-orang yang mampu bangkit dari luka batin ini ternyata menjalani proses yang disebut self healing.
Sebenarnya, apa itu self healing? Berikut ulasan lengkapnya.
Pengertian dan tujuan self healing
Self healing atau disebut juga perbaikan pada diri adalah proses penyembuhan luka batin bukan dengan obat, melainkan dengan mengeluarkan perasaan maupun emosi yang terpendam di dalam tubuh.
Luka batin yang berlangsung dalam waktu lama bisa membuat seseorang merasakan stres kronis, depresi, dan gangguan kecemasan yang semakin memperburuk kesehatan mental. Parahnya lagi, hal ini bisa membuat seseorang melukai diri sendiri atau mencoba bunuh diri.
Mengobati luka batin utamanya memang dengan bantuan tenaga kejiwaan profesional, seperti psikolog atau psikiater. Di dalam perawatannya, self healing mungkin menjadi salah satu hal yang perlu diterapkan.
alam buku Self Healing Is Knowing Your Own Self, perbaikan pada diri bertujuan untuk mengeluarkan emosi yang terpendam. Entah itu marah, kecewa, penyesalan, atau kenangan buruk yang disimpan sejak lama dan mengganggu pikiran.
Untuk memahami lebih dalam mengenai perbaikan dalam diri, berikut ini ada beberapa macam bentuk tindakan yang bisa dilakukan secara mandiri, diantaranya :
1. Forgiveness
Secara sederhana, Anda bisa mengartikan forgiveness sebagai tindakan berdamai dengan diri sendiri dan orang lain yang mungkin telah melakukan kesalahan terhadap Anda.
Prosesnya dengan melepaskan emosi negatif menjadi pikiran positif sehingga bisa membuat orang lain menjadi lebih berempati, bersimpati, dan melakukan kebaikan.
Salah satu cara menerapkan forgiveness ialah dengan meditasi lewat langkah-langkah berikut ini.
- Pejamkan mata Anda, tenangkan pikiran, dan fokus untuk mengatur pernapasan jadi lebih santai selama tiga menit.
- Letakkan jari Anda pada kening.
- Cobalah untuk berterima kasih atas kesehatan atau hal lainnya Anda miliki saat ini.
- Ingatkan diri Anda akan kesalahan-kesalahan yang pernah dilakukan.
- Kemudian, pelan-pelan mintalah maaf pada diri sendiri atas kesalahan-kesalahan tersebut.
2. Gratitude
Jenis self healing yang selanjutnya bisa Anda terapkan ialah gratitude, atau bisa juga diartikan dengan mengekspresikan kebahagiaan dan rasa terimakasih terhadap segala kebaikan yang diterima.
Penerapan tindakan ini bisa membuat Anda jadi lebih bersyukur, mengurangi ketidakpuasan, dan mengubah pikiran negatif menjadi positif.
self healing ini bisa Anda lakukan secara mandiri. Namun, tidak menutup kemungkinan Anda membutuhkan bantuan psikolog maupun psikiater untuk menerapkannya dengan lebih baik.
Semoga bermanfaat !
Sumber : hellosehat.com
Editor : Joni kasim
Publish : Nora
Penulis : Firman