• Sat. Apr 12th, 2025

PID Polda Kepri

Pengelola Informasi & Dokumentasi Polri

Pentingnya Keamanan dalam Melaksanakan Tugas di Kepolisian

Bysusi susi

Jan 19, 2023

Pid.kepri.polri.go.id-Indonesia mempunyai Kota Batam yang dikenal sebagai Kota Industri. Tata letak geografis Batam yang dikelilingi dengan perairan Kepulauan Riau dan  sangat strategis karena berada dekat dengan Negara tetangga Singapura ini membuat Investor asing lebih dekat masuk ke Batam. Walaupun terlihat dari peta, kota Batam tampak kecil namun Kota Batam lebih maju dari kota lainnya yang ada di Provinsi Kepulauan Riau.

Semakin banyaknya industri yang ada, maka banyak pula karyawan yang bekerja disana. Dengan begitu kesadaran untuk karyawan agar memperhatikan keselamatan pada saat bekerja harus tinggi.

Namun masih banyak terjadi kecelakaan kerja yang terjadi di Indonesia, khususnya kota Batam yang mempunyai Icon sebagai kota Industri. Ini sangat disayangkan karena Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) tidak dapat dipisahkan dengan proses produksi baik jasa maupun industri. Peningkatan intensitas kerja dapat mengakibatkan resiko kecelakaan di lingkungan kerja juga semakin meningkat pula. Seperti contohnya pada kota lain yang ada di Tanggerang pulau Jawa yang disinyalir sebab meledaknya pabrik merupakan kelalaian karyawan.

Pemerintahan setempat memang tidak diam dalam meningkatkan kualitas keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dan walaupun sudah banyak peraturan yang diterbitkan, namun pada pelaksanaannya masih banyak kekurangan dan kelemahannya karena terbatasnya personil pengawasan, sumber daya manusia K3 serta sarana yang ada. Oleh karena itu, masih diperlukan upaya untuk memberdayakan lembaga-lembaga K3 yang ada di masyarakat, meningkatkan sosialisasi dan kerjasama dengan mitra sosial guna membantu pelaksanaan pengawasan norma K3 agar terjalan dengan baik.

Dalam ruang lingkup Kepolisian Republik Indonesia, Polisi juga harus memperhatikan keselamatan diri saat bertugas. Sebagai Polisi yang merupakan pengayom masyarakat juga bertugas melindungi masyarakat, tentunya harus pandai menjaga keselamatan diri sendiri terlebih dahulu.

Profesi polisi adalah profesi yang berperan memberi pengamanan dan mengendalian tindakan kriminal pada masyarakat. Tugas pokok Polisi dalam usaha  mengamankan sangat rentan dengan bahaya fisik atau kekerasan. (1) Sebagai contoh Polisi di bagian kriminalitas, harus mengejar pelaku kriminal yang memiliki senjata api atau senjata tajam dan dapat memberikan serangan balik. Polisi Samapta yang menjadi satuan pengamanan umum ketika terjadi unjuk rasa, dimana tidak jarang kerumunan unjuk rasa berakhir dengan tindakan bentrok atau aksi anarkis. Contoh lain, Polisi lalu lintas (polantas) harus dihadapkan dengan tingkat bahaya polutan udara tinggi, demi mengamankan arus lalu lintas yang padat.

Hal kritis terkait K3 pada polisi secara umum yang memiliki risiko tinggi dan memiliki tingkat kasus tertinggi adalah pembunuhan dan kekerasan (homicide dan assult). Oleh karena itu perlu adanya tinjauan data kasus-kasus terkait bahaya fisik yang berisiko terhadap kasus kematian pada polisi. Untuk mengendalikan bahaya fisik berupa pembunuhan dan kekerasan (homicide dan assault), saat ini departemen polri telah melakukan tindakan pengelolaan yang telah berjalan seperti perlengkapan pengaman pada personil polisi dan pembentukan divisi konseling pada bagian kepolisian.

Peran tenaga kesehatan dalam menangani korban kecelakaan kerja adalah menjadi melalui pencegahan sekunder ini dilaksanakan melalui pemeriksaan kesehatan pekerja yang meliputi pemeriksaan awal, pemeriksaan berkala dan pemeriksaan khusus. Untuk mencegah terjadinya kecelakaan dan sakit pada tempat kerja dapat dilakukan dengan penyuluhan tentang kesehatan dan keselamatan kerja. Ini merupakan salah tugas dari Direktorat Pembinaan Masyarakat di kepolisian yang biasanya memeberikan penyuluhan maupun himbauan kepada para karyawan tentang keselamatan kerja bekerja sama dengan instansi terkait.

 

Sumber            : Hukumonline.com

Penulis             : Roy Dwi Oktaviandi

Editor              : Firman Edi

Publisher         : Fredy Ady Pratama