Rabu tgl 14 Oktober 2020 sekira Pukul 09.00 s/d 15.00 wib, Ditbinmas Polda Kepri telah melaksanakan kegiatan Forum Group Discussion (FGD) dengan Tema mengantisipasi paham terorisme, separatisme dan ideologi anti Pancasila dikalangan para pegiat usaha se-kota Batam. Acara FGD dibuka oleh Dirbinmas Polda Kepri diwakili oleh AKBP Marsigit Kurniawan, SH Kasubdit Bhabinkamtibmas.
Dihadiri oleh Dirintelkam Polda diwakili oleh Kp Drs. Joko Priyatno Kasubdit 1 Ditintelkam Polda Kepri. (sebagai Narasumber)
Kaban Kesbangpol Prov Kepri diwakili oleh Drs.Indrasyah Putra Kabid Ketahanan Seni,budaya,Agama dan Kemasyarakatan Badan Kesbangpol (Narasumber)
Ketua Kadin diwakili oleh wakil Ketua Kadin Budi Sudarman (Notulen)
Moderator Riski Tri Anugrah Bakti,SH,MH Dosen Fak Hukum Unrika Batam.
Peserta diikuti oleh 90 orang terdiri dari pegiat usaha sekota batam.
Adapun susunan acara sebagai berikut :
1. Pembukaan acara oleh Brigadir Tri Agustriningsih,SE (MC)
2. Menyanyikan lagu Indonesia Raya.
3. Kata sambutan dari Dirbinmas Polda Kepri yg diwakili oleh AKBP Marsigit Kurniawan,SH
4. Pembacaan Do’a
5. Coffe break dan Foto bersama.
6. Penyampaian materi dari Kesbangpol
Adapun Materi paparan sebagai berikut :
1. Kesbangpol dgn judul “Penertiban dan penegakan hukum bagi organisasi Radikal dan anti Pancasila di wilayah Kepri”.
2. Kadin Kota Batam, dgn Judul
” Optimalisasi Peran Pemda dalam penanggulangan radikalisme,teroris dan komunisme di Daerah”.
3. Dirintelkam Polda Kepri dgn judul ” Penertiban dan Gakkum bagi organisasi radikal dan anti Pancadila di Prov Kepri”
Adapun pertanyaan dari para peserta sebagai berikut :
1. Fandi (Ketua asosiasi Koperasi Indonesia di Kepri)
Disarankan agar FGD yg dilaksanakan oleh Ditbinmas ada kelanjutannya.
2.Fendi azuansyah Ketua Atak (Asosiasi Trafel Agen/Atak,
Bahwa di dunia usaha faham terorisme sangat minim untuk adanya faham tsb, disarankan untuk diberikan pemahaman kpd Masy kalangan bawah dan kami mohon materi dari Intelkam dpt kami dapatkan
3.Toni siahaan, SH
agar peran Polri di setiap Desa ada sehingga pendekatan kpd masy ada.
Selama pelaksanaan Giat FGD tetap waspada penularan Covid-19 dan selalu terapkan protokol kesehatan. Selama kegiatan berlangsung dalam keadaan aman dan kondusif.