• Mon. Apr 21st, 2025

PID Polda Kepri

Pengelola Informasi & Dokumentasi Polri

KAPOLDA KEPRI TERIMA SILAHTURAHMI BANK INDONESIA

ByNora listiawati

Mar 25, 2025

pid.kepri.polri.go.idĀ Kapolda Kepri Irjen. Pol. Asep Safrudin, S.I.K., M.H., menegaskan bahwa Polda Kepri telah beberapa kali mengungkap kasus penyelundupan uang dan memahami berbagai modus operandi yang digunakan.

“Polda Kepri siap bersinergi dengan Bank Indonesia untuk memastikan keamanan transaksi keuangan di wilayah Kepulauan Riau serta mencegah berbagai praktik ilegal yang dapat merugikan negara,” Jelas Kapolda Kepri.

Selain itu, Kapolda Kepri juga menyoroti tantangan inflasi dan keterbatasan lahan pertanian yang berdampak pada ketahanan pangan di wilayah Kepri. Sebagai langkah konkret, Polda Kepri telah menyiapkan dua lokasi yang akan dijadikan dapur umum guna mendukung program ketahanan pangan pemerintah.

“Kepri merupakan wilayah dengan aktivitas penukaran uang terbesar di Indonesia. Oleh karena itu, pengawasan terhadap transaksi keuangan sangat penting untuk mencegah peredaran uang palsu dan tindak pidana lainnya. Kami berharap dukungan dari Polda Kepri dalam memastikan transaksi berlangsung aman dan bebas dari praktik ilegal,” Ungkap Rony Widijarto.

Kami berharap Dengan adanya sinergi yang semakin erat antara Polda Kepri dan Bank Indonesia, diharapkan pengawasan terhadap transaksi keuangan dan ketahanan pangan di wilayah perbatasan dapat berjalan lebih optimal. Langkah-langkah konkret yang disepakati dalam pertemuan ini tidak hanya bertujuan untuk menjaga stabilitas ekonomi, tetapi juga untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kepri secara keseluruhan. Komitmen bersama ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara aparat penegak hukum dan lembaga keuangan dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman, transparan, dan sejahtera bagi Masyarakat Kepulauan Riau, Ujar Direktur Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kepri, Bpk. Rony Widijarto.

Kegiatan yang berlangsung di Ruang Kerja Kapolda Kepri ini membahas sejumlah isu strategis, termasuk ketahanan pangan dan pengawasan transaksi keuangan di wilayah perbatasan.