• Wed. Apr 9th, 2025

PID Polda Kepri

Pengelola Informasi & Dokumentasi Polri

MENGENAL PITA PENGGADUH

ByNora listiawati

Jan 9, 2023

pid.kepri.polri.go.id/- Sebagai pengendara roda dua atau empat, sejauh mana kalian mengenal tanda-tanda di jalanan atau yang disebut dengan pita penggaduh ? Ya, selalu ada makna dan tujuan dibalik tanda-tanda yang sering kita temui di jalan. Jangan kira hanya untuk menghiasi aspal semata, tetapi ada yang ingin disampaikan bagi penguna jalan,lho.

Pernah kan melihat garis putih yang agak tebal dan berjejer sampai lima garis atau lebih memotong jalan nah garis itu disebut dengan Pita Penggaduh atau Rumble Strip. Ketika garis itu dilalui oleh kendaraan maka orang yang ada di dalam kendaraan pasti akan mengalami getaran yang bertujuan untuk menjaga konsentrasi pengendara.

Pita penggaduh diartikan sebagai beberapa garis yang dipasang melintang di jalan. Tidak sembarangan, dalam pembuatannya pita penggaduh punya ketentuan tersendiri yaitu pita penggaduh memiliki ketebalan 4cm, lebar 25cm dan jarak antar garis memiliki jarak 50cm.

Untuk itulah, pembuatan pita ini juga perlu diawasi, karena jika terlalu tinggi bisa-bisa malah membahayakan pengendara.

Meski guncangan yang dibuat marka jalan yang satu ini sering menyebalkan namun keberadaannya benar-benar mulia. Fungsi dari pita penggaduh adalah agar pengendara berhati-hati dengan mengurangi kecepatannya atau dengan kata lain untuk meningkatkan kewaspadaanmu terhadap bahaya.

Namun, kenyataannya…bukannya mengurangi kecepatan, seringkali banyak kendaraan yang mempercepat lajunya. Mungkin alasannya untuk menghindari getaran yang membuat kurang nyaman, kali ya. Tetapi cara itu justru salah.

Keberadaan pita penggaduh bisa menjadi petunjuk bahwa jalan tersebut memiliki risiko kecelakaan yang tinggi. Sebab biasanya marka ini berada di jalanan dengan turunan yang curam, menjelang sekolah, menjelang rumah sakit atau tempat-tempat yang berbahaya bila berjalan terlalu cepat. Jadi, mempercepat laju malah akan memperburuk keadaan. Tolong, mulai sekarang perhatikan ya.

“Jadilah Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas dan Budayakan Keselamatan Menjadi Kebutuhan”.

Sumber  : @kemenhub151

 

Penulis   : Joni Kasim

Editor     : Firman Edi

Publish  : Nora

Yang Terlewatkan

Polresta Barelang– Kapolresta Barelang Kombes Pol Zaenal Arifin, S.I.K., turut hadir dalam kegiatan Panen Raya Jagung yang dilaksanakan di wilayah Tembesi Lama RT 003 RW 002, Kelurahan Tembesi, Kecamatan Sagulung, Kota Batam, pada Rabu pagi (9/4/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya bersama dalam mendukung program Ketahanan Pangan di wilayah hukum Polda Kepulauan Riau. Kegiatan panen raya ini juga dihadiri oleh Kapolda Kepri Irjen Pol Asep Safrudin, S.I.K., M.H., Wakapolda Kepri Brigjen Pol Dr. Anom Wibowo, S.I.K., M.Si., Irwasda Polda Kepri Kombes Pol Sri Satyatama, S.I.K., M.H., M.M., M.Han., Pejabat Utama (PJU) Polda Kepri, Danramil 02 Sekupang Kapten Inf H. Siregar, personel Polsek Sagulung serta perwakilan Forkopimda Kota Batam dan Kelompok Tani Maju Bersama. Kapolresta Barelang Kombes Pol Zaenal Arifin, S.I.K., menyampaikan apresiasinya atas semangat petani dan kolaborasi lintas sektor dalam mendukung ketahanan pangan lokal. Ia menegaskan bahwa Polri tidak hanya bertugas menjaga keamanan dan ketertiban, tetapi juga hadir dalam setiap upaya memperkuat ketahanan pangan masyarakat, termasuk dalam sektor pertanian. “Melalui kegiatan ini, kita ingin menunjukkan bahwa Polri hadir dan mendukung penuh ketahanan pangan di wilayah hukum Polresta Barelang. Kegiatan panen bersama ini bukan hanya bentuk simbolis, tetapi juga bagian dari sinergi nyata antara petani, pemerintah, dan aparat penegak hukum,” ujar Kapolresta di sela kegiatan. Dalam rangkaian acara, Kapolresta Barelang bersama Kapolda, Wakapolda, dan jajaran menyerahkan bantuan bibit dan pupuk secara simbolis kepada Ketua Kelompok Tani Maju Bersama. Setelah itu, seluruh peserta melaksanakan panen jagung secara bersama-sama. Kegiatan berlangsung dalam suasana aman dan kondusif. Kapolresta Barelang juga menyampaikan harapannya agar semangat bertani terus hidup di tengah masyarakat, serta menjadi solusi strategis menghadapi tantangan ekonomi dan ketahanan pangan ke depan. Dengan dukungan dari berbagai pihak, Panen Raya ini menjadi simbol sinergi dan kolaborasi nyata dalam mewujudkan masyarakat yang tangguh, mandiri, dan sejahtera di wilayah Batam dan sekitarnya.