pid.Kepri.polri.go.id – Rancangan tersebut selang lain:
- Pemikiran Rancangan Buku I KUHP tahun 1968.
- Pemikiran Rancangan Buku I KUHP tahun 1971.
- Pemikiran Tim Harris, Basaroeddin, dan Situmorang tahun 1981.
- Pemikiran RKUHP tahun 1981/1982 yan diketuai oleh Prof. Soedarto.
- Pemikiran RKUHP tahun 1982/1983.
- Pemikiran RKUHP tahun 1982/1983 yang mengalami perbaikan.
- Pemikiran RKUHP tahun 1982/1983 yang adalah hasil penyempurnaan tim hingga 27 April 1987 dan disempurnakan lagi hingga pada November 1987.
- Pemikiran RKUHP tahun 1991/1992 yan diketuai oleh Prof. Marjono Reksodiputro.
Inti
Adapun inti dari KUHP disusun dalam 3 (tiga) buku, selang lain:
- Buku I Aturan Umum(Pasal 1 hingga dengan Pasal 103)
- Bab I – Aturan Umum
- Bab II – Pidana
- BabIII – Hal-Hal yang Menghapuskan, Mengurangi atau Memberatkan Pidana
- Bab IV – Percobaan
- Bab V – Penyertaan dalam Tindak Pidana
- Bab VI – Gabungan Tindak Pidana
- Bab VII – Mengajukan dan Menarik Kembali Pengaduan dalam Hal Kejahatan-Kejahatan yang Hanya Dituntut atas Pengaduan
- Bab VIII – Hapusnya Kewenangan Menuntut Pidana dan Menjalankan Pidana
- Bab IX – Faedah Beberapa Istilah yang Dipakai dalam Kitab Undang- Undang
- Aturan Penutup
- Buku II Kejahatan(Pasal 104 hingga dengan Pasal 488)
- Bab I – Kejahatan Terhadap Keamanan Negara
- Bab II – Kejahatan-Kejahatan Terhadap Martabat Presiden Dan Wakil Presiden
- Bab III – Kejahatan-Kejahatan Terhadap Negara Kenalan Dan Terhadap Kepala Negara Kenalan Serta Wakilnya
- Bab IV – Kejahatan Terhadap Melakukan Kewajiban Dan Hak Kenegaraan
- Bab V – Kejahatan Terhadap Ketertiban Umum
- Bab VI – Perkelahian Tanding
- Bab VII – Kejahatan Yang Membahayakan Keamanan Umum Bagi Orang Atau Barang
- Bab VIII – Kejahatan Terhadap Penguasa Umum
- Bab IX – Sumpah Palsu Dan Keterangan Palsu
- Bab X – Pemalsuan Mata Uang Dan Uang Kertas
- Bab XI – Pemalsuan Meterai Dan Merek
- Bab XII – Pemalsuan Surat
- Bab XIII – Kejahatan Terhadap Asal-Usul Dan Perkawinan
- Bab XIV – Kejahatan Terhadap Kesusilaan
- Bab XV – Meninggalkan Orang Yang Perlu Ditolong
- Bab XVI – Penghinaan
- Bab XVII – Membuka Rahasia
- Bab XVIII – Kejahatan Terhadap Kemerdekaan Orang
- Bab XIX – Kejahatan Terhadap Nyawa
- Bab XX – Penganiayaan
- Bab XXI – Menyebabkan Mati Atau Luka-Luka Karena Kealpaan
- Bab XXII – Pencurian
- Bab XXIII – Pemerasan Dan Pengancaman
- Bab XXIV – Penggelapan
- Bab XXV – Afal Curang
- Bab XXVI – Afal Merugikan Pemiutang Atau Orang Yang Mempunyai Hak
- Bab XXVII – Menghancurkan Atau Merusakkan Barang
- Bab XXVIII – Kejahatan Posisi
- Bab XXIX – Kejahatan Pelayaran
- Bab XXIX A – Kejahatan Penerbangan Dan Kejahatan Terhadap Sarana/Prasarana Penerbangan (UU No. 4 Tahun 1976)
- Bab XXX – Penadahan Penerbitan Dan Percetakan
- Bab XXXI – Aturan Tentang Pengulangan Kejahatan Yang Bersangkutan Dengan Berbagai-Bagai Bab
- Buku III Pelanggaran(Pasal 489 hingga dengan Pasal 569)
- Bab I – Tentang Pelanggaran Keamanan Umum Bagi Orang Atau Barang Dan Kesehatan
- Bab II – Pelanggaran Ketertiban Umum
- Bab III – Pelanggaran Terhadap Penguasa Umum
- Bab IV – Pelanggaran Mengenai Asal-Usul Dan Perkawinan
- Bab V – Pelanggaran Terhadap Orang Yang Memerlukan Pertolongan
- Bab VI – Pelanggaran Kesusilaan
- Bab VII – Pelanggaran Mengenai Tanah, Tanaman, Dan Pekarangan
- Bab VIII – Pelanggaran Posisi
- Bab IX – Pelanggaran Pelayaran
Ketentuan Terkait
- Undang Undang Nomor 1 Tahun 1946
- Undang Undang Nomor 8 Tahun 1951
- Undang Undang Nomor 73 Tahun 1958
- Undang Undang Nomor 1 Tahun 1960
- PERPU No. 16 Tahun 1960
- PERPU No. 18 Tahun 1960
- Undang Undang Nomor 8 Tahun 1961
- Undang Undang Nomor 7 Tahun 1974
- Undang Undang Nomor 4 Tahun 1976
- Undang Undang Nomor 27 Tahun 1999
Pasal-Pasal KUHP yang Populer
Berikut yaitu pasal-pasal dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana yang sering dipakai oleh pandai hukum, sering disebut dalam pemberitaan, dan atau diketahui secara umum oleh masyarakat:
- Pasal 1 Ayat (1) – Asas legalitas
- Pasal 12 – Batasan lamanya pidana penjara
- Pasal 18 – Batasan lamanya pidana kurungan
- Pasal 48 – Overmacht
- Pasal 49 – Noodweer
- Pasal 76 – Nebis in idem
- Pasal 244 – Pemalsuan mata uang
- Pasal 263 – Pemalsuan surat
- Pasal 284 – Perzinahan
- Pasal 285 – Pemerkosaan
- Pasal 297 – Human trafficking
- Pasal 303 – Perjudian
- Pasal 310 – Pencemaran nama baik
- Pasal 338 – Pembunuhan
- Pasal 340 – Pembunuhan berencana
- Pasal 341 – Penelantaran bayi
- Pasal 346 – Aborsi
- Pasal 351 – Penganiayaan
- Pasal 359 – Kealpaan yang menyebabkan orang lain meninggal
- Pasal 362 – Pencurian
Sumber : Hukumonline.com
Penulis : Joni Kasim
Editor : Nora Listiawati
Publish : Fredy Ady Pratama