BATAM – Sebanyak 100 personel pilihan Satuan Brigade Mobile (Sat Brimob) Polda Kepri akan diberangkatkan guna melakukan pengamanan Bantuan Kendali Operasi (BKO) Pengamanan Daerah Rawan (Pamrahwan) dan antisipasi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di wilayah hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), khususnya di wilayah hukum Polda Papua, Rabu (5/8/2020).
Hal itu disampaikan langsung oleh Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Kepri, Kombes Pol Mohamad Rendra Salipu, S.I.K, M.Si, usai melaksanakan acara penyampaian materi Analisa Daerah Operasi (ADO) yang diberikan oleh Kepala Biro Operasi (Karo Ops) Polda Papua KBP Gatot H, SIK, didamping Komandan satuan tugas Operasi (Dansatgas Ops) Pamrahwan AKBP Ferry Ukoli, SIK dan Kaposko Ops Nemangkawi 2020 AKBP Zuhdi Batubara, Sik., di Markas Komando (Mako) Brimob Polda Kepri, di Jalan Trans Barelang, Tembesi, Batu Aji, Kota Batam, Kepulauan Riau, pagi, sekira pukul 09.00 WIB.
“100 orang ini adalah orang pilihan. Artinya sehat psikologisnya, sehat dari Covid-19 dan lain sebagainya,” ujar Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Kepri, Kombes Pol Mohamad Rendra Salipu, S.I.K, M.Si
Dikatakan Dansat Brimob Polda Kepri, bahwa kehadiran Polri dalam hal ini Satbrimob Polda Kepri yang ada di Papua itu, untuk menciptakan kondisi di Papua dalam keadaan aman dan damai.
Menurut Rendra, pemberangkatan kali ini adalah dalam rangka operasi kemanusiaan, nantinya akan ditempatkan di daerah-daerah rawan yang merupakan perlintasan kelompok kriminal bersenjata yang tentunya membutuhkan kesiapan yang tinggi.
Rendra menambahkan, pasukan yang dikirim juga dilengkapi dengan perlengkapan perorangan berupa Helm, rompi body vest (rompi tubuh), senjata dan lain-lain serta perlengkapan kesatuan.
Rendra mengungkapkan, sebelum berangkat, pasukan diberikan materi tentang Analisis Daerah Operasi (ADO) wilayah hukum Polda Papua kepada Kompi Penugasan Satbrimob Polda Kepri BKO Polda Papua.
“Rencana pertengahan Agustus kita berangkat ke Papua, kami menunggu perintah berangkat dari Markas Besar Kepolisian Negara Republik Indonesia (Mabes Polri). Sebelum berangkat, pasukan Brimob Polda Kepri nantinya dilepas melalui upacara pemberangkatan,” kata Kombes Pol Mohamad Rendra Salipu.
Dansat Brimob Polda Kepri berpesan kepada personel yang diberangkatkan dalam rangka Pamrahwan dan antisipasi KKB di Papua, agar dapat menjalankan tugas dengan baik, bisa memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat.
“Jaga situasi Kamtibmas agar tetap kondusif. Dan yang terpenting dapat mengharumkan nama institusi Polri,” pintanya.
Lebih lanjut, Rendra berharap ke 100 personel yang diberangkatkan tersebut dapat kembali semuanya dengan selamat.
“Berangkat dalam kondisi seperti ini dan pulang dalam kondisi seperti ini juga. Sekali Melangkah Pantang Menyerah, Sekali Tampil Harus Berhasil,” pungkasnya.